Wajib Tahu, Ini Bahaya Narkoba bagi Pelajar

Wajib Tahu, Ini Bahaya Narkoba bagi Pelajar


Bahaya narkoba bagi pelajar bukan hanya berlangsung dalam jangka pendek tapi juga jangka panjang. Selain berpengaruh pada syaraf, bahaya narkoba bagi remaja dan pelajar juga bahkan bisa memicu kematian.

Banyak hal yang menjadi pemicu para pelajar untuk terjerumus ke dalam jerat narkoba yang bahkan tidak disadari oleh pelajar secara langsung termasuk juga oleh para orang tua yang kurang melakukan pengawasan terhadap aktivitas anak-anaknya khususnya ketika berada di luar rumah.

Selama ini pula, diketahui pelajar merupakan kelompok sosial yang paling rentan terkena pengaruh narkoba. Hal ini karena, kondisi perubahan fase dari pra remaja ke remaja yang memicu adrenalin para pelajar untuk mencoba sesuatu baru maupun munculnya kecenderungan sikap solidaritas di lingkungan pergaulannya.

Dorongan keinginan itu pulalah yang pada akhirnya menggiring para remaja yang masih berstatus pelajar terjebak dalam lingkaran narkoba. Dari yang semula hanya sekedar mencoba atau terdorong rasa solidaritas hingga akhirnya menjadi pecandu narkoba.

Tak jarang pula, para pelajar yang sudah terjerumus dan menjadi pecandu narkoba ini akhirnya dimanfaatkan oleh para pengedar narkoba dengan menjadikan mereka sebagai jaringan dari peredaran gelap narkoba.

Kenali Bahaya Narkoba bagi Pelajar

Dalam banyak kasus, pelajar yang menggunakan narkoba memiliki resiko yang lebih besar dibanding kelompok usia lainnya. Hal ini karena, usia dan masa depan siswa yang masih relatif panjang akan sangat rentan menjadi pecandu narkoba dalam jangka panjang jika tidak cepat diantisipasi.

Ironisnya, para pelajar maupun remaja menjadi salah satu target utama oleh para pengedar dalam menyebarkan narkoba dengan memanfaatkan sisi psikologis pada pelajar untuk menjerumuskan mereka pada pengaruh narkoba.

Narkoba menjadi sangat rentan jika digunakan oleh pelajar, karena masa depan bangsa terletak pada pelajar yang menjadi generasi penerus. Bukan tidak mungkin, jika tidak cepat diantisipasi, pelajar Indonesia akan mengalami degradasi atau bahkan terjadi hilangnya generasi penerus bangsa yang berguguran akibat narkoba.

Sudah begitu banyak pelajar yang menjadi korban dari keganasan narkoba yang tak hanya berujung pada gangguan mental maupun dampak kematian.

Karena narkoba sudah dianggap sebagai peristiwa luar biasa yang harus cepat diantisipasi, maka sudah selayaknya orang tua maupun guru yang ada di sekolah sudah harus mulai mengenali ciri pelajar yang menggunakan narkoba.

Karena, dibalik pesatnya peredaran narkoba di Indonesia saat ini, para pengedar selalu memanfaatkan dan menggunakan modus-modus baru dalam melakukan peredaran narkoba agar terhindar dari kejaran aparat kepolisian.

Pengenalan atau pengidentifikasian siswa yang menggunakan narkoba sejak dini ini menjadi sangat penting untuk mencegah kemungkinan siswa tersebut menjadi pecandu atau bahkan menyebar ke siswa lainnya.

Ciri Siswa Pecandu Narkoba

Ada banyak indikator yang bisa dengan cepat dan mudah diidentifikasi baik oleh orang tua maupun guru ketika melihat adanya perilaku siswa yang menunjukkan perubahan tertentu baik dalam hal kegiatan belajar dan mengajar maupun sikap sosial siswa baik ketika berada di lingkungan keluarga maupun di lingkungan sosial termasuk di lingkungan sekolah dan di kelasnya.

Pengidentifikasian secara dini akan sangat efektif menekan bahaya narkoba bagi pelajar baik di rumah maupun di sekolah secara berkesinambungan. Melalui pengenalan dan pengamatan secara langsung ini, bahkan bisa sangat efektif menyelamatkan nyawa para pelajar yang telah menjadi pecandu narkoba.

Pengelompokkan ciri siswa pecandu narkoba ini dibagi dalam dua jenis yakni, ketika siswa berada di rumah dan ketika siswa berada di sekolah atau di kelas.

1.      Bahaya Narkoba bagi Pelajar Ketika di Rumah

Ketika berada di rumah, siswa yang terindikasi menjadi pecandu narkoba, memiliki kecenderungan yang jauh dari perilaku yang biasa ia tunjukan sebelumnya, berikut beberapa perbedaannya;

  • Mulai enggan berinteraksi dengan anggota keluarga lainnya

  • Kerap berhalusinasi

  • Selalu menyendiri di kamar (beberapa siswa bahkan kerap memanfaatkan kamar untuk mengkonsumsi narkoba)

  • Kerap bertengkar atau tidak harmonis dengan anggota keluarga lainnya termasuk kepada orang tua

  • Mulai berani mencuri untuk membeli narkoba

2.      Bahaya Narkoba bagi Pelajar Ketika di Sekolah

Sedangkan ketika berada di sekolah, siswa yang menggunakan narkoba memiliki ciri seperti berikut ini:

  • Tidak fokus saat di kelas

  • Kerap melawan guru

  • Kerap berkelahi

  • Sering tidur saat pelajaran berlangsung

  • Memiliki penampilan yang tidak rapi layaknya pelajar lainnya

  • Kerap bolos sekolah

Upaya Pencegahan dan Penanganan Siswa yang Menjadi Pecandu Narkoba

Ada banyak langkah yang bisa dilakukan orang tua dan guru sebagai upaya pencegahan atau bahkan menangani siswa yang menjadi pecandu narkoba dalam rangka menyelamatkan generasi penerus bangsa.

Meski demikian, yang perlu diperhatikan ketika mendapati pelajar yang menjadi pecandu narkoba adalah tidak mengucilkan dan menjauhinya karena itu akan semakin membuat mereka terjerumus lebih dalam atau menimbulkan resiko putus sekolah hingga kematian.

Sebagai upaya pencegahan, pihak sekolah juga harus terus menggiatkan sosialisasi tentang bahaya narkoba bagi pelajar dengan menggandeng pihak-pihak terkait seperti Badan Narkotika Nasional (BNN) yang kini sudah ada di setiap daerah.

Sedangkan upaya penanganan siswa yang menjadi pecandu narkoba, bisa dengan melakukan pendekatan secara khusus, mulai dari memberi perhatian, mengajaknya berbicara melalui peran guru bimbingan dan konseling (BK), dengan begitu diharapkan siswa akan memahami bahwa apa yang telah ia lakukan adalah salah dan mau mengubah keadaannya kembali.

Selain itu, tidak membedakannya termasuk memberikan perlakuan secara khusus termasuk melibatkan teman-temannya untuk bersama menyadarkan dan mengajak pelajar yang menjadi pengguna narkoba untuk berhenti menggunakan narkoba.

 

Posting Komentar

Terima kasih karena telah berkenan memberikan komentar yang membangun untuk blog ini

Lebih baru Lebih lama