Banyak kalangan yang menyebut, Fantastic Beasts: The Secrets of Dumbledore bakal tak sesukses pendahulunya, The Crimes of Grindelwald. Dalam beberapa hal ‘rahasia Dumbledore’ bahkan disebut tak akan mampu menembus pendapatan yang signifikan.
Bayang-bayang, Sonic The Hedgehog 2 serta The Bad Guys yang sudah tayang lebih dulu di bioskop 21 Cineplex membuat Fantastic Beast hanya akan dianggap sebagai film lapis kedua meskipun euforia pelonggaran PPKM terhadap penonton bioskop yang begitu disambut gegap gempita.
Disisi lain, para fans aktor ‘manusia seribu wajah’ Johnny Depp yang tak lagi memerankan sebagai Gellert Grindelwald pada franchise Fantastic Beasts karena kasus kekerasan terhadap istrinya, bahkan mengancam memboikot film Fantastic Beasts.
Bahkan ketika Johnny mengumumkan ketidakterlibatannya lagi di Fantastic Beasts, fansnya mengancam Warner Bross untuk mengembalikan Grindelwald kepada Johnny, ancamannya tak main-main, boikot!.
Masalah kian kompleks manakala Rowling yang disebut-sebut punya ‘alergi’ pada transgender, disebut-sebut kian menambah deretan pemboikot film ini.
Sonic 2 disebut-sebut berhasil mendulang sukses yang sama dengan sekuel sebelumnya. Demikian halnya The Bad Guys yang ikut mengiringi hype pelonggaran PPKM dengan penonton Indonesia yang didominasi keluarga yang datang beramai-ramai ke bioskop.
...
Film diawali ketika Dumbledore mengetahui misi jahat Grindelwald yang hendak membumihanguskan kaum Muggle atau komunitas manusia biasa yang sama sekali tidak memiliki kemampuan sebagai penyihir.
Grindelwald ingin menciptakan tatanan dunia baru. Disinilah Dumbledore mengalami dilema. Ia tak berkutik karena perjanjian yang sudah dibuat olehnya dengan Grinderwald.
Selain itu, Dumbledore juga sudah mengukur jika kekuatan sihirnya jelas tak mampu melawan Grindelwald, hingga ia memerintahkan Magizoologist (Eddie Redmayne) bersama tim yang sudah ia bentuk untuk menghalau niat jahat Grindelwald.
Dalam tim para penyihir tak takut mati bentukan Dumbledore ada pula Mr. Kowalski dari ras Muggle yang juga turut membantu melawan Grindelwald.
Saat menjalankan misi tersebut, tim ini banyak menemukan hewan mistik yang juga bersama-sama melawan pasukan Grindelwald yang kian hari seperti tak ada habisnya.
Alur cerita yang seru dan efek-efek yang menakjubkan sebagaimana layaknya yang kita jumpai di Harry Potter menjadi penghias yang sangat memanjakan dalam hal terobosan teknologi sinematik keren ala barat.
Lantas, seperti apa kisah selanjutnya, apa rahasia Dumbledore yang disebut-sebut mampu menyelamatkan dunia dari keganasan Grindelwald, ada baiknya kamu yang terkotak-kotak dengan barisan boikot film ini menyaksikan langsung keseruannya.
Yang jelas, dibanding dua film baik Sonic Hedgehog 2 maupun The Bad Guys tak bisa disamakan dengan Fantastic Beasts karena dari sisi gambar sudah jelas-jelas berbeda, keduanya adalah film animasi sedang Fantastic Beasts adalah sebaliknya, as simple as that!. (s.)